NGEBET INGIN JADI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) UANG RP. 190 JUTA AMBLES

loading...
loading...
WARTAPGRI.COM - Sudah tahukah anda sahabat pembaca info Wartapgri, bahwa Ngebet Ingin Jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Uang ambles Rp. 190 Juta. Ini merupakan pelajaran bagi kita supaya tidak tergiur dengan oknumoknum yang menjanjikan untuk diangkat menjadi PNS hany dengan menyetor sejumlah uang. Untuk lebih jelasnya, silahkan simak ulasan berikut ini.

Dalam kurun waktu satu bulan ini, Mapolres Malang Kota, Jatim, menerima enam pengaduan korban ulah calo yang menjanjikan bisa memuluskan untuk masuk sebagai PNS.
Gambar Ilustrasi
Mereka sudah menyetor uang dari puluhan hingga ratusan juta rupiah kepada calo, tapi tetap tidak bisa menjadi PNS.
Sesuai data yang diperoleh dari Polres Malang Kota, pertengahan Maret 2017, ada tiga korban penipuan berkedok calo PNS.
SILAHKAN DOWNLOAD APLIKASI INFO PENDIDIKAN INDONESIA UNTUK MEMUDAHKAN ANDA MENGAKSES INFORMASI DUNIA PENDIDIKAN, ASN/PNS, INFO HONORER, KEMENTERIAN, LOKER, DLL PADA HP ANDROID ANDA DI GOOGLE PLAYSTORE. ATAU ANDA TINGGAL KLIK LINK BERIKUT https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wWARTAPGRI TERIMA KASIH.
Mereka antara lain Fatkur Agus Susanto, 38, warga Purwodadi, Kabupaten Pasuruan; Novi Wijayanti, 52, warga Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang; dan Siti Rohmawati, 40, warga Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Ketiganya melaporkan ES, guru yang berstatus PNS yang berdinas di salah satu SD di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Pada tahun 2011 lalu, ketiganya sudah menyetorkan uang ke ES. Nominalnya pun bervariasi.
Fatkur sudah menyetor Rp 50 juta, Novi Rp 85 juta, dan Siti Rp 30 juta. Pembayarannya melalui transfer dari salah satu bank di Kota Malang.
Khoirul Anam, suami Siti Rohmawati, itu menyatakan, pihaknya menyetorkan uang karena ES menjanjikan istrinya untuk menjadi PNS. Bahkan, ES berani mewujudkan janjinya dalam kurun waktu satu tahun.
”Tapi setelah satu tahun, istri saya tetap tidak bisa menjadi PNS,” keluh Khoirul, beberapa waktu yang lalu.
Karena ES tidak bisa memenuhi janjinya, Khoirul meminta uangnya kembali. Hingga lima tahun kemudian, ES sekadar berjanji. ”Akhirnya ya saya bersama teman-teman lain terpaksa melaporkan dia (ES) kepada polisi,” imbuhnya.
Sabtu lalu (18/3), tiga korban yang lainnya juga melapor ke Mapolres Malang Kota. Penipuannya sama, yakni berkedok calo PNS. Mereka adalah Katini, 52, dan Agus Junaedy, 52, keduanya warga Tirtoyudo, Kabupaten Malang.
Sedangkan Sutrisno, warga dari Turen, Kabupaten Malang. Mereka melaporkan SY alias Bendot, warga Sukun, Kota Malang. Katini sudah menyetor Rp 190 juta, Agus Rp 95 juta, dan Sutrisno Rp 145 juta.

Baca Juga :

Setelah kurun waktu selama satu tahun tidak menjadi PNS, mereka meminta uangnya kembali. Tapi, SY hanya menjanjikan saja.
Kasatreskrim Polres Malang Kota AKP Heru Dwi Purnomo membenarkan soal adanya laporan tersebut. Dengan terlapor berstatus sebagai PNS maupun masyarakat biasa.
”Masih dalam penyelidikan. Para pelapor sudah kami mintai keterangan,” ujarnya, seperti yang diberitakan Radar Malang (Jawa Pos Group).
Selanjutnya para terlapor juga akan dipanggil. Pihaknya akan terlebih dahulu melakukan klarifikasi kepada terlapor. ”Ini dalam rangka penyidikan,” imbuh perwira dengan pangkat tiga balok ini
Sumber : www.jpnn.com

Demikian informasi yang dapat kami bagikan kepada rekan-rekan pembaca info Wartapgri terkait dengan Ngebet Ingin Jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Uang ambles Rp. 190 Juta ini. Silahkan LIKE FANSPAGE Wartapgri untuk mendapatkan berita seputar Dunia Pendidikan, Guru, PNS, Honorer, Kementerian, Loker, dll. yang selalu terupdate, teraktual yang dilansir dari sumber-sumber terpercaya. Semoga informasi ini bermanfaat dan terima kasih atas kunjungan anda.
loading...

0 Response to "NGEBET INGIN JADI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) UANG RP. 190 JUTA AMBLES"

Posting Komentar